Kebesaran
Allah sungguh tak terkira apalagi terhitung, adapun bila kita sedikit
merasakannya itu hanya karena keterbatasan pengetahuan kita saja.
Malu
rasanya berbackground science (penyelam ilmu kedokteran, biologi, fisika, kimia
dan yang lainnya) namun tidak (berusaha) memahami tanda-tanda kebesaran-Nya,
padahal ilmu ini sangat dekat dengan kekuasaan-Nya, bila diri tak tersadarkan
dari pengetahuan guru, mengapa tak berusaha menggalinya dengan akal yang
termiliki?
Ternyata kita masih amat jarang memperhatikan ciptaan-Nya.
Rugi
sekali bagi seseorang ‘berbackground science’ namun tidak mendapati ‘sesuatu’
darinya, maka aku berlindung kepada-Nya dari yang demikian itu.
No comments:
Post a Comment