Di RQ wajib berbahasa arab, sekalipun belum sesuai kaidah, yang penting berusaha dulu berbahasa arab. Ternyata efek pembiasaan ini sangat bermanfaat (untukku pribadi).
Pertama, menghindari pembicaraan yang tidak perlu, walaupun terkadang ketika ingin berbicara tentang suatu ilmu jadi geretan sendiri apabila maksud tak terpahami.
Kedua, jadi berpikir 'apa ya bahasa arabnya' sebelum bicara. Efek ini sampai terbawa di luar RQ. Jadi belajar membuat kalimat atau memperhatikan suatu kalimat berbahasa arab.
Ketiga, tanpa sadar bicara bahasa arab. Pakai kata "ana" padahal lawan bicara mungkin belum paham. Nyuruh duduk murid dengan kata "ijlisi" atau nyuruh nutup pintu dengan kata "agliqil baab", terkadang tertutur begitu saja.
Alhamdulillah atas segala nikmat.
Cinere, 13 Agustus 2018
Bersama Ibu di Masjid Puri Cinere
No comments:
Post a Comment