Kalau liburan tahun lalu seolah temanya adalah memasak, liburan tahun ini mungkin temanya adalah gado-gado, kegiatan yang sangat gado-gado, namun yang paling menyenangkan adalah banyak menghabiskan waktu bersama ibu.
Kalau waktu kuliah liburan mikirnya ingin jalan-jalan, justru sekarang liburan tidak pernah lepas dari membaca siroh, banyak sekali informasi baru, alhamdulilah.
Liburan ini aku banyak habiskan di rumah saja, membantu pekerjaan rumah tangga, yang ku rasa seperti tidak ada habisnya, namun ibu tidak pernah mengeluhkan banyaknya kerjaan, tidak pernah memintaku untuk membantu. Baarakallahu fiiki ya ummii.
Liburan tetap kerja, kerjanya bukan di sekolah, jadi walaupun anak-anak libur, aku tidak libur.
Liburan, saatnya menjalankan hobi, hobi membaca dan menulis sempat membeku karena padatnya kegiatan di RQ, saking padatnya kalau bernafas itu tidak otomatis mungkin aku sudah lupa bernafas atau sesak nafas, alhamdulilah atas nikmat bisa bernafas dengan otomatis.
Liburan saatnya kajian di luar, kajian rutin dengan Ustadz Nuzul di Masjid Puri Cinere yang paling dinanti, qadarullah sempat tertinggal informasi kalau kajian sudah mulai, alhasil, baru pekan ini hadir, pekan depan sudah tidak hadir lagi.
Liburan saatnya mengajar di rumah, sayangnya adik-adik ini sedang menjauh, terutama Akbar, jarang di rumah. Kalau Ayu baru mau belajar lagi menjelang aku balik, sekarang dia sudah kelas 9, aku ingin dia berusaha dengan kemampuannya dan aku ingin membantunya jika ia mau, kalau ia tidak mau aku tidak akan memaksa, namun kalau untuk hafalan Al-Qur'an, aku insyaallah akan berusaha untuk terus menuntunnya, hingga ia menyadari kebutuhannya terhadap ilmu. Semoga Allah menambahkan kepada kita semangat dan ilmu.
No comments:
Post a Comment