Aku Tidak Ingin Melupakannya

Banyak sekali kebaikan orang lain kepadaku, sekalipun kita tidak saling mengenal, aku senang sekali dengan kepedulian orang lain terhadap orang lain.

Banyak kenangan saat di perjalanan, dan aku tidak ingin itu semua berlalu dan terlupakan. Minggu lalu, saat sedang mengendarai sepeda motor, seorang bapak pengendara motor menyerukan kata, "Mba" ke arahku sambil mengimbangi kecepatanku. Akupun menoleh dan cukup kaget melihat kertas kartonku ada padanya, rupanya ia terjatuh, bapak itupun berhenti dan memberikannya kepadaku lalu memberitahukanku bahwa kertas metalik yang ada di tasku posisinya hampir jatuh juga.

Hari ini, di suatu tikungan aku terhenti, motor yang ku gunakan ngempos. Aku tidak bersama miu. Sekarang aku sudah tahu kalau motor ini suka ngempos, jadi aku memutuskan untuk tidak menyalip ketika menggunakan motor ini. Aku berusaha menyelah namun tak juga menyala. Alhamdulillah ada bapak grab yang peduli padaku, jadi terharu, beliau membantuku, kemudian datang lagi bapak gojek membantu kami.

Motor ini tak kunjung menyala. Akhirnya, sambil menunggu bapakku, aku menulis ini.

Aku tidak ingin melupakannya, kebaikan orang-orang kepadaku. Semoga Allah membalas kebaikan mereka semua dengan balasan yang lebih baik dari apa yang mereka lakukan kepadaku.

August 10th, 2017

Pinggir Jalan

Perasaan yang Nyata

Ketika ada yang harus kita lindungi, kita jadi kehilangan rasa takut

#efek tawon masuk kelas

Kenangan Jalan Santai Bersama Anak-anak

Mereka minta jalan santai

 

D : "Ustadzah takut ketemu anjing"

R : "Takut itu sama Allah, ustadzah"

D : (tersenyum dalam hati) "Iya betul. Masyaallah. Maksud ustadzah, ustadzah khawatir kita di kejar-kejar anjing"

Aq : "Kalau ada anjing jangan lari ustadzah"

Setelah menjelaskan kepada anak-anak yang lain untuk tenang dan jangan lari kalau ketemu anjing, akhirnya kita jalan santai.

===

Di tengah jalan, deg-degan banget, namun mereka memang masyaaallah. Ketemu anjing satu persatu namun tetap tenang, ada yang memang berani ada yang takut namun tetap tenang. Masyaallah.

===

Aku kira kita ketemu 2 anjing, namun ternyata 4 anjing. 2 di rumah, 2 di jalan.

===

Alhamdulillah atas penjagaan Allah.